11 Tahun KPGBS Indonesia. Mendaki, Mengabdi untuk Negeri dalam Ikatan Silaturahmi

KPGBS Indonesia singkatan dari Komunitas Pendaki Gunung Balad Soekarno Indonesia, didirikan di Tasikmalaya pada tanggal 17 November 2011 oleh Drs. AKUH, S.Pd. M.Pd. (Panggilan Akrab: Akuh Soekarno Muda-Tasikmalaya) bersama Hendra Cahya Purnama, A.Md. (Panggilan Akrab : Hendra Jaya Wijaya atau A Giring-Tasikmalaya) serta didukung pro-aktif oleh Hielman Hafidz Hidayatulloh-Tasikmalaya, dan beberapa teman pendaki yang sangat respon dan respect terhadap Komunitas ini dan juga yang pernah mengadakan pendakian bareng serta diskusi bersama (Ridwan Fauzi atau Zie Van Maung-Garut, Robby Rachman atau Robby Lodong Mopo-Tasikmalaya, M. Tidar Suryabangkit, SH-Tasikmalaya, Elih Suryati-Tasikmalaya, M. Fajri Mahassin, SE-Bandung, Dea Wiguna-Jakarta, Ajat Sudrajat atau Azay Sudra-Bandung, Fajar Yuga Kuswara atau Ajay Arghawana-Tasikmalaya, Nindia Putri Utami, S.Psi. M.Psi-Tasikmalaya, Ojat Nurachmat, S.Pt.-Padang Sumatera Barat, Iman Mulyana atau Abah Axew Birkatun-Garut, Rizal Taufik, S.Pd.-Garut, Angga Teguh Dewangga, S.IP-Tasikmalaya. dan Tomtom Gusmara-Tasikmalaya). Selanjutnya ke-17 orang ini disebut sebagai Angkatan Pendiri (PDR).

KPGBS Indonesia didirikan dengan berlatar belakang pengamatan Drs Akuh S.Pd., M.Pd., selaku pendiri akan pentingnya silaturahmi, persatuan, dan kesatuan, serta beliau juga sebagai guru mata pelajaran sejarah di salah satu SMA negeri di kota Tasikmalaya, mempunyai beban moral untuk mengestafetkan nilai-nilai moral dan nasionalisme para pendahulu kepada generasi penerus bangsa. Oleh karena itu beliau mengambil nama "Soekarno" di belakang Komunitas Pendaki Gunung Balad, karena menurut hematnya lebih nasionalis dan tokoh tersebut merupakan The Founding Father serta pemersatu bangsa. Selain itu, tujuan didirikannya KPGBS Indonesia ini adalah untuk menghimpun para pendaki baik individu ataupun kelompok agar memiliki visi, misi dan kepedulian yang searah sebagaimana diharapkan oleh agama, bangsa, dan negara. 

Seiring berjalannya waktu sampai saat ini KPGBS Indonesia mengijak usia ke 11 tahun dan jumlah anggota mencapai 2020 orang dengan moto “Silaturahmi, Petualangan, Olahraga, dan Seni Hidup” serta 3 Semboyan “Mendaki, Berbakti, dan Mengabdi kepada Illahi”. Walaupun KPGBS Indonesia merupakan Komunitas Pendaki Gunung, namun KPGBS Indonesia juga aktif dalam berbagai kegiatan lain seperti operasi bersih (opsih) sampah, bakti sosial, donor darah, SAR/Evakuasi, relawan bencana, menyantuni anak yatim dan kaum dhuafa, penanaman pohon, dan lain sebagainya, hal tersebut di buktikan dengan banyak kegiatan diluar pendakian. Memasuki 11 tahun tanggal 17 November 2022, KPGBS Indonesia bertekad untuk terus mendaki, berbakti dan mengabdi kepada Illahi. KPGBS juga akan senantiasa berjuang sesuai Motto KPGBS: Silaturrahmi-Petualangan-Olahraga-Seni Hidup. KPGBS yakin bahwa "Yang Terpenting Dalam Hidup, Bukan Dimana Kita Berdiri, Tapi Ke Arah dan Tujuan Mana Kita Pergi". 

Dalam rangka Dies Natalis ke 11 tahun, KPGBS Indonesia akan mengadakan kegiatan pada tanggal 26-27 November 2022 bertempat di Bukit Nangreu Galungung Tasikmalaya Jawa Barat dengan teman  "Save Our Forest. Mari kita jaga hutan kita"

Walaupun usia masih terbilang muda  yaitu 11 tahun, KPGBS Indonesia telah banyak capaian yang diraihnya, yaitu sebagai berikut : 

  • Anggota KPGBS berhasil menyelesaikan pendakian 7 Summits Indonesia (Carstenz Pyramid-Papua, Kerinci-Jambi, Rinjani-NTB, Mahameru-Jatim, Latimojong-Sulawesi, Binaiya-Maluku, dan Bukit Raya-Kalimantan) pada tahun 2016.
  • Anggota KPGBS berhasil mencapai puncak Kilimanjaro/Gunung Tertinggi di Afrika (2016), Fujiyama Jepang, dlsb.
  • KPGBS berhasil meraih predikat Juara I Lomba Lintas Alam Pemuda (LLAP) se Sumatera Bagian Selatan, dan lain sebagainya
  • Komandan KPGBS telah melaksanakan kurang lebih 200 pendakian/ekspedisi gunung di Indonesia.
  • Banyak anggota KPGBS yang saat ini menjadi anggota WANADRI, TNI-POLRI, dll.
  • KPGBS senantiasa respect, respon, dan pro aktif mengikuti berbagai kegiatan sosial-kemasyarakatan dan lingkungan hidup.
  • KPGBS berhasil melanggengkan silaturrahmi dengan catatan telah menikah lebih dari 30 pasangan pengantin antar anggota KPGBS.
Selain telah banyak capain yang telah di rainnya. KPBGS juga mempunyai bescamp yang tersebar hampir di seluruh wilayah Indonesia, diantaranya sebagai berikut :

  • Mabes KPGBS Tasikmalaya
  • Basecamp KPGBS Regional Tasikmalaya
  • Basecamp KPGBS Regional Ciamis
  • Basecamp KPGBS Regional Garut
  • Basecamp KPGBS Regional Bandung
  • Basecamp KPGBS Regional Jabodebek
  • Basecamp KPGBS Regional Banten
  • Basecamp KPGBS Regional Jawa Tengah
  • Basecamp KPGBS Regional Yogyakarta
  • Basecamp KPGBS Regional Jawa Timur
  • Basecamp KPGBS Regional NTB
  • Basecamp KPGBS Regional Lampung
  • Basecamp KPGBS Regional Baturaja-Sumsel
  • Basecamp KPGBS Regional Sumatera Barat
  • Basecamp KPGBS Regional Sumatera Utara
  • Basecamp KPGBS Regional Sulawesi Selatan
  • Basecamp KPGBS Regional Cirebon
"Kami segenap redaksi lintasnusantara.online mengucapkan selamat hari ulang tahun KPGBS Indonesia yang 11 terus Mendaki, Mengabdi untuk Negeri dalam Ikatan Silaturahmi".

Belum ada Komentar untuk "11 Tahun KPGBS Indonesia. Mendaki, Mengabdi untuk Negeri dalam Ikatan Silaturahmi"

Posting Komentar